Jakarta – Dari judul di atas, terkesan ada sesuatu yang tengah terjadi di Negeri Lancang Kuning Melayu, Provinsi Riau. Pasalnya, Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) turun langsung ke salah satu daerah yang kaya akan Sumber Daya Alam Minyak Bumi ini.
Tentunya, jika benar KPK RI turun, artinya dugaan masyarakat cenderung mengarah kepada kasus korupsi di tanah melayu ini. Entah pejabat mana lagi yang akan terlibat?
Namun, hal itu tidak serta merta sedemikian. Sebab, informasi KPK RI bakal turun ke Riau memang benar, hanya saja brlum masuk ke tahap pengungkapan sebuah kasus, melainkan melakukan diskusi bersama sejumlah praktisi hukum dan kontrol sosial (LSM, Ormas dan Media Pers).
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Perkumpulan Pemimpin Redaksi Intelektual (PPRI) Muhajirin Siringgoringgo yang bertemu langsung dengan Direktur KPK RI, Amir Arief, dalam sebuah acara di Bandung, Jumat (9/8/24).
Saat di Bandung, Muhajirin didampingi oleh Ketua Dewan Pembina PPRI, Darbi, S. Ag. Sekedar informasi, Organisasi PPRI berkantor pusat di Pekanbaru, Provinsi Riau.
Ketum PPRI menyampaikan alasan sebenarnya KPK RI turun ke Riau. Dikatakanya, hal itu karena dia mengundang langsung Direktur KPK RI Amir Arief untuk turun ke daerahnya.
“Kita mengundang KPK RI untuk melakukan diskusi akbar bersama sejumlah tokoh, praktisi hukum dan wartawan. Tujuanya untuk memperkecil tindakan pidana korupsi oleh oknum pejabat atau pemangku kepentingan yang nakal di wilayah kita, ” tegas Ketum PPRI, Muhajirin Siringgoringgo, di Bandung, Sabtu (10/8/24).
Selain itu, lanjut Muhajirin, dirinyabersama kawan kawan seprofesi akan memberikan sejumlah data kasus korupsi bila diperlukan.
“Jika memang masuk di ranah KPK, maka data kasus yang sedang diinvestigasi oleh tim saya, akan kami berikan, ” tambahnya.
“Bahkan, jika perlu dan jika ada waktu, kami berharap Tim KPK RI juga turut serta menganalisanya, ” sambung Ketum PPRI.
Selanjutnya, mengenai jadwal turunnya KPK RI ke Riau sedang disesuaikan oleh Muhajirin cs.
“Ini merupakan kesempatan bagi kita pejuang hak masyarakat dalam menegakkan kebenaran dan keadilan, ” ucapnya.
Ungkapan itu diperkuat oleh Ketua Dewan Pembina PPRI, Darbi, S. Ag.
Darbi menjelaskan bahwa kegiatan KPK RI ke Riau merupakan hal sangat penting untuk rakyat Indonesia, khususnya Riau.
“Kami menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat dan para tokoh agar mendukung kegiatan baik ini. Sebab, jika sudah ada KPK RI yang turun, maka para perusak negeri takkan bisa lagi berkutik,” pungkas Darbi, S. Ag.
(Budi Gunawan)